OSIS Awali Penerbitan Mading

OSIS MA Nurul Jadid (MANJ) tak menyia-nyiakan fasilitas yang disediakan khusus untuk mengembangkan bakat tulis menulis siswa dibidang jurnalistik, pihak madrasah telah menyediakan tempat majalah dinding (mading) yang lebih representatif dari sebelumnya. Kini papan mading yang berdiameter 1 x 3m telah penuh sesak dengan karya anak-anak OSIS.

Sengaja OSIS mengawali penerbitan mading tersebut sebagai pemicu semangat bagi seluruh siswa. Sejatinya, penerbitan mading tersebut diwajibkan bagi seluruh kelas yang ada di MANJ secara bergilir.

Namun sebagai langkah awal, OSIS lebih dulu menerbitkan mading sebelum 26 kelas secara bergilir menampilkan karyanya. “OSIS sendiri harus mampu menunjukkan kemampuannya kepada seluruh siswa,” ujar Hasan, sang ketua OSIS putra MANJ.

Senada dengan Hasan, Eni Suci, ketua OSIS puteri juga memberikan komentar yang tak jauh beda, “Sebelum kita wajibkan tiap kelas menerbitkan mading, OSIS harus mampu memberikan motivasi buat mereka,” tutur gadis energik tersebut bersemangat.

“It’s Better Without National Exam” menjadi tema andalan OSIS putera yang menyoroti UAN, sementara OSIS puteri mengangkat tema tahun baru hijriyah, “Tahun Baru Islam Vs Tahun Baru Masehi”.

Perbedaan fisik mading tak hanya dari diameternya saja, sekarang karya siswa dengan siswi langsung disatukan dalam satu papan mading tersebut yang diberi pembatas. Hal ini justru menjadi motivasi tersendiri bagi siswa dan siswi untuk

saling menunjukkan kreatifitas mereka, khususnya dibidang jurnalistik.

“Dulu madingnya kan terpisah, jadi kita gak bisa langsung liat karya temen-temen siswa,” kenang Suci disela-sela menata conten mading. (mr.)